Senin, 15 Agustus 2016

Penyebab Payudara Kendur



Rokok dapat melemahkan elastisitas kulit dengan cara mengurangi suplai darah ke permukaan kulit sehingga dapat membuat payudara kendur.

Faktor-faktor alami yang menyebabkan payudara kendur antara lain adalah umur dan menyusui bayi. Dua faktor ini berkontribusi terhadap hilangnya elastisitas kolagen, jaringan ikat yang menentukan tingkat kekenyalan kulit kamu.

Payudara turun juga bisa karena faktor genetika. Jika ibu kamu memiliki bentuk payudara turun, ada kemungkinan bentuk payudara pun demikian.

Inilah beberapa kebiasaan, yang menurut University of California Los Angels dapat membuat payudara mengalami "penuaan dini".

DIET YOYO
Diet yoyo, seperti namanya, adalah jenis diet tarik ulur. Beberapa saat kamu diet ketat, kemudian lepas bebas makan apa aja. Diet yoyo menyebabkan berat badan berfluktuasi dengan cepat.

"Fluktuasi seperti ini membuat jaringan payudara menjadi cepat kendur," kata Michael Edwards, MD, seorang ahli bedah payudara dan presiden dari American Society for Aesthetic Plastic Surgery.

TIDAK MENGGUNAKAN TABIR SURYA
Paparan sinar matahari di wajahmu yang tidak dilapisi tabir surya dapat menyebabkan keriput dini. Hal yang sama akan terjadi pada payudara yang tidak dilindungi tabir surya. Kolagen akan rusak sehingga payudara akan terlihan lebih turun.

MENGGUNAKAN BRA YANG TIDAK PAS
Setiap kali kamu bergerak, semakin banyak tekanan atau stres yang dialami kulit dan kolagen. Karena itu, kamu membutuhkan alat penopang atau bra yang baik dan suportif. Hindari memakai lingerie karena daya dukungnya kurang kuat.

Pilihlah bra yang ukurannya pas, baik cup, side band maupun talinya. Jika payudaramu berukuran besar, pilih bra berkawat dengan tali yang lebar.

OLAHRAGA HIGH-IMPACT
Olahraga high impact seperti lari dan melompat sangat baik untuk jantungmu. Tapi, di saat yang bersamaan dapat merusak jaringan kolagen. Tapi, jangan berhenti berlari karena manfaat sehatnya lebih banyak daripada kerugiannya.

Gunakan saja bra olahraga yang tepat yang dapat membantu membatasi gerakan payudara sehingga tidak berayun ke atas dan ke bawah dengan keras ketika kamu bergerak, nasehat Alyssa Dweck, dokter kebidanan dan kandungan di Mt. Kisco, New York dan penulis buku V Is for Vagina.


EmoticonEmoticon