Tampilkan postingan dengan label Umum. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Umum. Tampilkan semua postingan

Jumat, 14 Juli 2017

Cara Mudah Menjernihkan Minyak Goreng Bekas Pakai

Cara Mudah Menjernihkan Minyak Goreng Bekas Pakai
Di jaman sekarang ini harga semua bahan pokok semakin hari semakin naik saja.

Salah satunya adalah harga minyak goreng yang
juga harganya tidak kira-kira. Padahal minyak goreng adalah salah satu kebutuhan yang sangat penting untuk sebuah rumah tangga.

Kebutuhan akan minyak goreng ternyata bisa kamu
taktisi dengan cara menggunakan minyak goreng
bekas pakai. Minyak goreng bekas pakai memang
tidaklah sehat apalagi jika warnanya sudah tidak jernih, Tapi jangan salah ada cara menjernihkan minyak goreng bekas pakai agar anda bisa kembali menggunakannya dan menghemat penggunaan minyak goreng kamu.


Berikut Cara Tepat Menjernihkan
Minyak Goreng Bekas Pakai

1. Manfaatkan Buah Mengkudu

Buah mengkudu juga berkhasiat menjernihkan
minyak. Ambillah buah mengkudu lalu haluskan
hingga bisa mengambil sari-sarinya.

Masukkanlah sari mengkudu itu ke dalam minyak panas selama 10 menit. Tunggulah dan saringlah minyak anda hingga ampasnya habis. Maka minyak akan kembali jernih dan juga bisa digunakan kembali.

2. Manfaatkan Ampas Nanas

Ampas nanas terbukti efektif menjernihkan minyak
karena kandungan karbon di dalamnya.Kamu bisa mengumpulkan ampas nanas dan haluskan dalam blender hingga membentuk serbuk. Serbuk itulah yang anda gunakan dalam menjernihkan minyak.

Simpan ampan nanas dalam minyak bekas pakai
selama 2 hingga 3 jam. Setelah itu kamu bisa
menyaringnya dan kembali menggunakan minyak anda yang kembali jernih.

3. Manfaatkan Kentang

Selain nasi kamu juga bisa memanfaatkan kentang untuk menjernihkan minyak bekas pakai. Potong kentang menjadi empat bagian lalu masukkan kedalam minyak yang sudah digunakan dalam keadaan panas. Sama dengan menggunakan nasi,aduk-aduk kentang ke dalam minyak hingga remahnya melengket dan minyak kamu akan jernih kembali.

4. Manfaatkan Nasi

Siapa yang mengira nasi bisa menjernihkan minyak
goreng . Caranya bahkan sangat mudah.Kamu
bisa menngambil segenggam nasi lalu bentuk
bundar dan padatkan. Masukkan ke dalam minyak
yang telah anda gunakan dalam kondisi panas.

Bolak-balik nasi tersebut hingga remah-remah bekas
minyak anda melengket ke permukaan nasi.
Perlahan-lahan minyak bekas pakai tersebut akan terlihat jernih dan anda akan siap menggunakannya kembali.

Nah, itulah beberapa tips untuk kamu dalam
menghemat penggunaan minyak goreng dengan
cara menjernihkan kembali minyak bekas pakai kamu.

Selamat mencoba dan Terima Kasih.

Jumat, 04 Oktober 2013

Trombosis, Pembunuh Diam-diam yang Bisa Sebabkan Kematian Mendadak

InfoSehat - Kerap didengar orang yang tiba-tiba meninggal, padahal beberapa jam sebelumnya masih baik-baik saja. Nah, apa penyebabnya? Bisa jadi karena darah yang tidak lagi mengalir dan menghidupi organ-organ dalam tubuh. Peristiwa yang mampu membunuh diam-diam ini bernama trombosis. Trombosis adalah pembekuan darah di pembuluh darah yang menyumbat aliran darah dalam tubuh.

"Analoginya seperti mobil. Mobil jutaan, miliaran, triliunan, kalau bensinnya mampet, tidak terjadi pembakaran, jadi mesih tidak bisa bergerak. Sama seperti darah. Kalau darah tersumbat, apalagi sumbatannya total. Tek! Mampuslah dia," papar Prof. dr. Karmel Lidow Tambunan Sp PD,K-HOM, Departemen Hematologi dan Onkologi Medik, FKUI/RSCM.

Hal tersebut ia ungkapkan dalam seminar berjudul 'Trombosis: Silent Killer!', yang digelar oleh Pfizer, di Bebek Bengil Menteng, Jl H. Agus Salim No. 132, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (4/10/2013).

Prof Karmel mengungkapkan sumbatan darah ini dapat terjadi di pembuluh darah manapun di seluruh tubuh, baik pembuluh arteri ataupun vena. Yang jelas, apabila sumbatan sudah di atas 75 persen sampai 100 persen, maka peluang untuk bertahan hidup sangat kecil.

Sumbatan yang terjadi di pembuluh jantung akan membuat serangan jantung. Jika sumbatan di otak, akan terjadi stroke. Sumbatan pada paru-paru, menyebabkan emboli paru-paru.

Menurut Prof Karmel, sumbatan pada kaki dapat dilacak dari beberapa gejala. Gejala tersebut antara lain pembengkakkan, perubahan warna, terasa sakit, dan gangguan fungsi kaki secara keseluruhan. Pada tahap gejala ini, trombosis dapat dicegah atau diredakan dengan meminum obat anti-koagular, sehingga aliran darah kembai lancar.

Tapi yang terpenting, tambah Prof. Karmel, adalah mencegah trombosis sejak masih sehat. Beberapa faktor risiko trombosis adalah gaya hidup tidak sehat seperti merokok, tidak suka olahraga, obesitas, diabetes, kolesterol, hipertensi, dan lain-lain.

"Di Indonesia memang tidak ada data pasti, berapa kematian dan peningkatannya berapa. Tapi berdasarkan data dari Kemenkes tahun 1997, 70 persen serangan jantung disebabkan oleh trombosis. Lalu 85 persenstroke disebabkan juga oleh trombosis. Di Amerika, 60 persen kematian setiap tahun itu disebabkan juga oleh trombosis," kata Prof Karmel.

Sumber : detikhealth

Rabu, 11 September 2013

Infeksi Usus Besar

InfoSehat - Peran usus besar sangat penting bagi pencernaan. Jika organ penting ini mengalami infeksi maka proses pencernaan akan terganggu. Usus besar bisa mengalami infeksi atau disebut juga dengan amebiasis.

Infeksi pada usus ini disebabkan oleh parasit cryptosporidium, protozoa. Parasit jenis cryptosporidium sangat merugikan dan tidak hanya menyerang manusia namun bisa juga menyerang binatang. Parasit cryptosporidium sangat mudah menginfeksi orang yang sistem imunnya lemah, terutama penderita AIDS.

 
Infeksi usus besar dapat menular saat seseorang mengkonsumsi makanan atau minuman yang sudah terkontaminasi parasit mikroskopis, Entamoeba histolytica. Selain itu, pemicu lain mudahnya usus terinfeksi adalah kebiasaan hidup yang tidak sehat dan kebersihan yang buruk. Penyebaran infeksi usus besar juga dapat terjadi melalui penggunaan benda-benda yang sama dengan penderita dan melalui hubungan seksual.

Gejala Infeksi Usus Besar

Penyakit infeksi usus besar menduduki peringkat kedua sebagai penyakit pembunuh setelah malaria yang penyebabnya adalah protozoa. Oleh karena itu sebaiknya kenali lebih dini gejala penyakit usus besar meskipun dalam beberapa kasus penyakit ini tidak mengalami gejala sama sekali. Berikut ini beberapa gejala infeksi usus besar:
  • Daerah perut membengkak
  • Kram perut
  • Daerah perut terasa nyeri terutama di daerah pusar
  • Sakit akan makin menjadi saat berjalan, batuk, bahkan bergerak
  • Mual hingga muntah
  • Demam tinggi
  • Napsu makan berkurang
  • Perut terasa kembung beberapa hari.

sumber : doktersehat.com

Minggu, 10 Juni 2012

Pradiabetes, 21 Persen Berisiko Kena Stroke

InfoSehat - Orang dengan pradiabetes mungkin menghadapi risiko lebih besar mengalami stroke di kemudian hari. Demikian hasil temuan para ilmuwan di University of California. Pradiabetes adalah kondisi di mana kadar gula darah melampaui batas normal, tetapi belum mencapai batas diagnosis diabetes.

Peneliti memperingatkan bahwa situasi ini dapat menggambarkan masalah kesehatan dalam skala besar, dengan kondisi pradiabetes telah mempengaruhi hampir 79 juta orang di Amerika Serikat. Studi ini dipublikasikan secara online pada 7 Juni 2012 dalam British Medical Journal (BMJ).

Dalam kajiannya, peneliti menganalisis 15 penelitian sebelumnya yang melibatkan lebih dari 760.000 orang. Para peneliti menemukan bahwa orang dengan pradiabetes memiliki risiko 21 persen lebih tinggi terkena stroke.

Pradiabetes didefinisikan bila kadar gula darah (atau glukosa darah) berada pada tingkat 110 hingga 125 miligram per desiliter (mg/dl). Untuk batas terbawah, para peneliti menemukan tidak ada peningkatan risiko stroke.

Peneliti berpendapat mungkin ada ambang batas dan bahwa risiko stroke dapat meningkat ketika tingkat gula darah di atas 110 mg/dl. Mereka mencatat bahwa kualitas dari bukti temuan cukup variabel dan bahwa faktor lain juga dapat ikut bermain.

Mereka menyimpulkan, orang dengan pradiabetes atau kadar gula puasa 110-125 mg/dl memiliki risiko stroke lebih tinggi di kemudian hari dan bahwa orang dengan kondisi ini harus menjaga berat badan mereka dan mengadopsi gaya hidup sehat untuk mengurangi risiko.

Dalam editorial jurnal yang menyertainya, Jonathan Treadwell, peneliti senior di ECRI Institute, mengatakan, para peneliti menggunakan klasifikasi sederhana dari pradiabetes, dan tidak mungkin untuk mengetahui ruang lingkup yang tepat dari hubungan potensial antara pradiabetes dan stroke.


Sumber : Healthday News/kompas.com

Rabu, 06 Juni 2012

Waspadai Kandungan Arsen pada Air Minum

InfoSehat - US Environmental Protection Agency (EPA) telah menetapkan bahwa air minum dengan tingkat rendah arsenik di bawah 10 parts per billion (ppb) dianggap tidak beracun dan dapat untuk dikonsumsi manusia.
Namun, penelitian baru mengungkapkan bahwa air minum dengan tingkat arsenik 10 ppb mungkin tidak begitu aman untuk diminum.


Para peneliti dari Marine Laboratory di Woods Hole, Mass dan Geisel School of Medicine di Dartmouth telah menemukan bahwa air minum dengan tingkat rendah arsenik (10 ppb) dapat merangsang efek yang merugikan bagi kesehatan pada tikus yang sedang hamil dan menyusui, serta untuk bayi mereka.

Percobaan sebelumnya menunjukkan bahwa paparan arsenik yang rendah pada air minum menyebabkan tikus memiliki respon imun yang lebih rendah dan menjadi lebih rentan terhadap flu. Bahkan peneliti juga telah menemukan efek yang lebih besar khususnya pada tikus yang terpapar arsenik saat di dalam rahim dan ketika bayi.

"Tujuan awal kami adalah untuk mengulang kembali studi tentang flu. Kami memberikan air minum yang mengandung arsenik untuk tikus yang sedang hamil dan melihat dampaknya terhadap bayi di rahim dan saat menyusui," kata Dr Yosua Hamilton, dari Marine Biological Laboratory, salah satu penulis utama studi tersebut.

"Kemudian kami akan mengambil arsenik dan melihat bagaimana reaksi arsenik dapat memicu flu. Memberikan tikus dengan kandungan arsenik 10 ppb di dalam air menyebabkan bayi mereka menjadi jauh lebih kecil," tambahnya.

Peneliti mengatakan, pemberian air minum dengan kandungan arsenik pada tikus yang hamil atau menyusui berisiko memicu masalah dengan metabolisme lipid, yang menyebabkan tingkat lebih rendah dari nutrisi dalam darah dan ASI. Kekurangan nutrisi mengakibatkan lambatnya pertumbuhan dan perkembangan pada bayi tikus.

"Dalam darah dan ASI, ada penurunan signifikan pada trigliserida - yang merupakan nutrisi penting untuk ibu dan bayi tikus," kata Hamilton. "Itu alasan utama mengapa bayi-bayi tikus itu terlambat berkembang. Ketika kami melakukan percobaan pada anak anjing yang baru lahir di mana induknya terpapar arsenik dan kemudian menggantinya dengan makanan tanpa kandungan arsenik, mereka dapat pulih kembali," jelasnya.

Pada tahun 2006, EPA telah menetapkan standar arsen untuk air minum yakni sebesar 10 bagian per miliar (ppb) untuk melindungi konsumen dari dampak buruk yang terkait dengan paparan arsenik dalam jangka panjang. Menurut EPA, komplikasi yang bisa ditimbulkan termasuk diantaranya mual, muntah, diare, kelumpuhan parsial, kebutaan, dan peningkatan risiko berbagai jenis kanker.

Para peneliti mengatakan, percobaan pada tikus tidak selalu berdampak sama terhadap manusia karena secara fisiologis berbeda. Namun Hamilton mengingatkan, percobaan pada binatang ini harus menjadi peringatan karena dapat menjadi prediksi bagaimana sesuatu akan bereaksi pada manusia.

"Saya pikir sebagai komunitas dalam toksikologi, tingkat 10 ppb arsenik pada air minum mungkin tidak cukup aman untuk manusia. Ini (arsenik) adalah kimia yang sangat unik," kata Hamilton.

Tim peneliti berharap dapat melakukan percobaan lebih lanjut untuk memahami apa sebenarnya yang terjadi pada fisiologi tikus, serta untuk melihat apakah perlu bagi EPA untuk menurunkan standar arsenik.

"Kita mungkin bisa untuk menurunkan standarnya menjadi 2-3 ppb. Air dengan tingkat arsenik seperti ini bisa dikatakan bahwa mereka telah memenuhi standar," ujarnya.

Sumber : kompas.com

Senin, 02 April 2012

Vaksin Anti Serangan Jantung akan Segera Hadir

InfoSehat - Penyakit jantung merupakan salah satu kondisi yang bisa membuat orang meninggal secara mendadak. Dalam lima tahun mendatang, akan segera hadir vaksin terhadap penyakit jantung.

Menurut para ahli, suntikan antibodi dapat mencegah penumpukan lemak di arteri yang menyebabkan penyempitan-penyempitan dan pecahnya pembuluh darah, yang mengakibatnya serangan jantung.

Ini akan menjadi pertama kalinya penyebab penyakit jantung dijadikan sasaran, bukan dengan mengurangi faktor-faktor seperti tingkat kolesterol jahat dan tekanan darah tinggi yang meningkatkan kemungkinan penyakit jantung.

Menurut para ahli dalam pertemuan CardioVascular Biology di Imperial College London, ada beberapa pendekatan yang berbeda dalam pembuluh darah dan dilisensikan dalam lima tahun.

Para ahli mengatakan vaksin ini akan sangat menjanjikan dan bisa memiliki dampak besar pada pengobatan penyakit.

Penyakit jantung telah menjadi momok penyebab kematian terbesar bagi semua orang di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Kurang olahraga, pola makan yang buruk, merokok dan minum terlalu banyak alkohol adalah penyebab utama penyakit jantung, tetapi juga diketahui bahwa ada faktor keturunan.

Penyakit jantung koroner terjadi ketika plak lemak menumpuk di pembuluh darah yang memberi 'makan' jantung dan dari waktu ke waktu menjadi menyempit.

Bagian dari plak, yang dikenal sebagai ateroma (zat yang mengandung lipid dalam jaringan terutama dalam dinding arteri), bisa pecah kemudian menyebabkan bekuan yang dapat menghambat arteri, yang akhirnya menyebabkan serangan jantung.

"Orang yang menghadapi risiko tinggi serangan jantung cenderung menjadi kandidat pertama untuk pendekatan kekebalan tubuh. Perawatan semacam ini, karena punya modus yang sama sekali berbeda dari tindakan, dapat digunakan sebagai tambahan pada terapi saat ini," jelas Prof Nilsson, profesor penelitian kardiovaskuler eksperimental di Lund University, Swedia, seperti dilansir Telegraph, Senin (2/4/2012).

Prof Nilsson mengatakan meskipun perawatan saat ini seperti statin dan obat tekanan darah sangat efektif mengurangi risiko masalah kardiovaskular seperti serangan jantung dan stroke sekitar 40 persen, tapi tidak boleh dilupakan bahwa 60 persen kejadian kardiovaskular terus terjadi.

"Percobaan telah menunjukkan bahwa vaksin ini mungkin mengubah cara sistem kekebalan tubuh bereaksi terhadap plak di arteri untuk mengurangi peradangan dan keparahan yang terjadi," jelas Prof Nilsson.

Prof Nilsson bersama dengan tim Prof Prediman Shah, dari Cedars-Sinai Heart Institute di Los Angeles, mampu merumuskan vaksin yang mengurangi penumpukan plak sekitar 60 sampai 70 persen pada tikus.

Vaksin CVX-210 yang dihasilkan saat ini dalam pengembangan suntikan oleh CardioVax, menunggu peraturan untuk memulai uji klinis. Sedangkan vaksin kedua menggunakan bahan yang sama telah dirumuskan sebagai obat semprot hidung.

Sumber : health.detik.com

Rabu, 01 Februari 2012

Segelas Susu Tingkatkan Performa Otak

InfoSehat - Susu merupakan salah satu sumber makanan bergizi seimbang yang tidak hanya dibutuhkan oleh anak-anak, tetapi juga remaja, dewasa dan orang tua. Selain memberikan asupan nutrisi penting bagi tubuh, minum susu juga punya peran besar dalam meningkatkan fungsi otak.

Sebuah riset teranyar mencatat bahwa mereka yang minum segelas susu sehari, cenderung mendapatkan nilai lebih baik saat dilakukan pengujian terkait memori dan fungsi otak.

Minum setidaknya satu gelas susu setiap hari tidak hanya meningkatkan asupan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh, tetapi juga memiliki dampak positif untuk otak dan kinerja mental, menurut sebuah riset yang dipublikasikan dalam Dairy Journal.

Dalam risetnya, peneliti di University of Maine melibatkan lebih dari 900 pria dan wanita usia 23-98 tahun. Peserta diminta untuk melalui serangkaian tes otak - termasuk tes visual-spasial, verbal dan tes kerja memori otak, serta melacak kebiasaan konsumsi susu dari peserta. Dari delapan pengukuran yang berbeda terkait kinerja mental dan tanpa memandang usia, diketahui bahwa mereka yang minum susu - setidaknya satu gelas setiap hari - memiliki kerja mental lebih baik ketimbang mereka yang jarang minum susu. Bahkan, peminum susu juga cenderung mengadopsi pola makan sehat secara keseluruhan.

Dari temuan tersebut peneliti berkesimpulan bahwa susu tidak hanya baik untuk kesehatan tulang untuk jantung, tetapi memiliki potensi untuk mencegah penurunan mental seiringi penambahan usia. Para ilmuwan mengindikasikan bahwa ada beberapa nutrisi pada susu, yang memiliki efek langsung terhadap peningkatan fungsi otak - untuk memperlambat atau mencegah disfungsi neuropsikologis.

Sumber : health.kompas.com